TNI terima penyerahan diri lima anggota OPM kembali ke Indonesia
Kapen Kogabwilhan III Gusti Nyoman Suriastawa mengklaim kelima orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) itu ingin kembali hidup normal seperti masyarakat biasa
TNI menerima penyerahan diri lima anggota kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Papua untuk kembali bergabung dengan Indonesia.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Kapen Kogabwilhan III) TNI Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa mengatakan penyerahan diri tersebut dilakukan di Kampung Wame, Distrik Gruwa, Kabupaten Lenny Jaya, Papua pada Rabu.
Gusti Nyoman Suriastawa mengklaim kelima orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) itu ingin kembali hidup normal seperti masyarakat biasa.
"Mereka tidak tenang dan terus dicari oleh aparat keamanan sehingga mereka mau menyerahkan diri dan keluar dari OPM," kata Gusti Nyoman Suriastawa kepada Anadolu Agency, melalui pesan singkat, pada Kamis.
Kelima orang itu yakni Vandem Wonda, Dekiron Tabuni, Ibetius Tabuni, Terkis Tabuni, dan Delis Tabuni.
Dia menambahkan telah dilakukan acara penyerahan diri pada Rabu dengan mengucapkan ikrar kembali setia kepada Indonesia.
"Dilanjutkan penyerahan bendera merah putih kepada kelima orang DPO, penandatanganan surat pernyataan keluar dari OPM, kembali dan setia kepada NKRI," kata dia.
Dalam acara penyerahan diri, kelima orang itu membawa barang bukti berupa satu buat HT Werwei dan dua butir peluru MU 12,7 mm yang pernah didapat pada saat masih tergabung dengan kelompok bersenjata.
"Kelima orang DPO itu mengakui bergabung dengan kelompok bersenjata karena diancam dan dijanjikan akan diberikan uang," jelas dia.
