Menlu Turki kecam pernyataan Ketua DPR AS
Menlu Turki Cavusoglu mengatakan ketidaktahuan Nancy Pelosi tentang politik benar-benar mengkhawatirkan demokrasi Amerika
Menteri luar negeri Turki pada Jumat mengkritik keras Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi atas komentar yang menyudutkan Turki.
"Ketua DPR benar-benar mengkhawatirkan demokrasi Amerika, mengingat ketidaktahuannya yang mencolok. Anda akan belajar menghormati kehendak rakyat Turki," cuit Menlu Turki Mevlut Cavusoglu di Twitter.
Pada Rabu, selama konferensi pers, Presiden AS Donald Trump ditanya apakah akan ada transisi kekuasaan yang damai jika dia kalah dalam pemilu 2020.
"Baiklah, kita harus melihat apa yang terjadi," kata Trump.
Mengenai pernyataan Trump itu, Pelosi berkomentar bahwa dirinya mengetahui siapa yang Trump kagumi.
“Dia mengagumi [Presiden Rusia Vladimir] Putin, dia mengagumi Kim Jong Un, dia mengagumi [Recep Tayyip] Erdogan di Turki,” kata Pelosi.
"Tetapi saya ingatkan dia, Anda tidak berada di Korea Utara, Anda tidak berada di Turki, Anda tidak berada di Rusia, Tuan Presiden - dan omong-omong, Anda tidak berada di Arab Saudi. Anda berada di Amerika Serikat, ini adalah demokrasi, jadi mengapa Anda tidak mencoba sejenak untuk menghormati sumpah jabatan Anda, kepada Konstitusi Amerika Serikat? " sebut Pelosi.